Fenomena gangguan jin dan cara mengatasinya..
Q :
Maaf bu,pertanyaan sy gak nyambung tp sy yakin d group ini cpt dpt tanggapan,sy mau internetan rada gak smpat lg krn skrng mengurus bapak sy yg sakit di kampung.beliau bilang sering liat mahkluk2 halus..bahkan sminggu yg lalu katanya disuruh mahkluk halus itu mmbakar rumah,pdhl yg bakar rumah y bapak sy sndiri.sy ingin bertanya dlm hal ini ke fakarnya scr islami..ada yg tau gak nm groupnya?tlong dong hubungkn k saya atau nomot HP seseorang yg bs memberi pncerahan scr islami.maaf yA bu ADMIN pertanyaan ini numpang lewat dlu
hujannn, padkuu lg kompak nih diajak ngetik hehehe....
A :
Kurnia Adhiwibowo ---> itu mah JIN NAKAL bun. Jangan lupa baca ayat kursi sebelum bobok, biasakan dzikir pagi dan sore dan jangan jadikan rumahmu seperti kuburan yang sepi dari shalat dan bacaan alQuran. faktanya memang ada. kan sudah jelas dalam surat AnNash bahwa syaitan akan menhembuskan was-was ke dalam diri manusia. wallahua'lam bi showab mellon Nezia itu mestinya dirukyah, deh. kalo bekam kan pengobatan jasmani, sementara rukyah pengobatan spiritual
Kurnia Adhiwibowo iya terapinya di rukyah. bisa tengok alamat ini untuk wawasan awal http://tunjuk.in/diganggujin. untuk lebih detilnya bisa langsung ditanykan ke ustadz
Mas Ichang ----> Perpaduan ruqyah syariyah dan bekam,insyaAllah. Bekam jg mampu mengobati sakit 'ain loh.... menutup jalan masuknya jin. Biidznillah.Orang mampu melihat jin ada 2 kemungkinnnya. 1. Ntuh jin nekat memasuki aam manusia dgn ilmunya. 2. Didalam tubuh manusia yg melihat jin ada jin jg yg mengendalikan indera mnusia untuk dpt melihat jin , dan itu bukan anugerah atau kelebihan. Itu siksaan. Menambah siksaan apabila jin didaam tubuh itu ditambatkan dgn sengaja ddalam tubuh menggunaan susuk.
Indrawati Ummu Tia ----> berbagi pengalaman aja bun. dulu bpk sy juga pernah kayak gitu. masyaAllah, memang ujian berat bagi keluarga. beliau menjadi pemarah, dan kadang suuzon kpd orang. diruqyah juga nggak mau, tapi kita sekeluarga terus berdoa kpd Allah agar bapak dibukakan pintu hatinya. ibu sbg orang terdekat memegang peranan yg sgt penting. kt pak ustadz, ibu suruh solat malam, mengaji, dan sabar mendampingi bapak...
Dedi Misbah -----> Menurut pengalaman saya, hal di atas bisa disebabkan 2 hal:
1. Gejala schizophrenia.
2. Benar diganggu jin. Cara membedakannya adalah: jika schizophrenia, maka obrolan atau ucapannya masih seputar pengetahuan yang Beliau ketahui. Tapi jika diganggu jin, Beliau bisa membicarakan hal2 di luar pengetahuannya secara sistematis (tidak ngaco).
Jadi, sebaiknya dilihat dulu secara teliti gejalanya bagaimana, latar belakangnya apa. Agar tidak salah vonis atau salah ambil tindakan. Hal lainnya, jin itu tidak takut, kepanasan apalagi terbakar saat dibacakan ayat Al-Qur'an, hal ini secara tegas tercantum dalam ayat Qur'an berikut ini: Quran Surah Al Jinn (72) Ayat 1-2 بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ قُلْ أُوحِىَ إِلَىَّ أَنَّهُ ٱسْتَمَعَ نَفَرٌ مِّنَ ٱلْجِنِّ فَقَالُوٓا إِنَّا سَمِعْنَا قُرْءَانًا عَجَبًا Katakanlah (hai Muhammad): "Telah diwahyukan kepadaku bahwasanya: sekumpulan jin telah mendengarkan (Al Quran), lalu mereka berkata: "Sesungguhnya kami telah mendengarkan Al Quran yang menakjubkan, يَهْدِىٓ إِلَى ٱلرُّشْدِ فَـَٔامَنَّا بِهِ وَلَن نُّشْرِكَ بِرَبِّنَآ أَحَدًا (yang) memberi petunjuk kepada jalan yang benar, lalu kami beriman kepadanya. Dan kami sekali-kali tidak akan mempersekutukan seorang pun dengan Tuhan kami Silahkan dicermati & DIKAJI ayat pertama di atas yg menjelaskan bahwa setelah jin MENDENGARKAN ayat Qur'an yg dibacakan Rasulullah SAW, lalu mereka TAKJUB & BERIMAN. Wallahu'alam bishowab
Mellon Nezia ------>Dedi Misbah, aku pernah diberitahu bahwa kalo jin jika dibacakan al-qur'an maka mereka takjub mk jin itu termasuk jin muslim. sementara untuk jin musyrik maka mereka memang takut dan merasa panas/terbakar. krn jin itu kan sama dengan manusia, ada yang beriman dan ada yg mengingkari(kafir) jin kafir inilah yg namanya setan. oh ya saya tertarik dg teori schizoprenia, sampai sebatas apa pembicaraanya seputar pengetahuan yg diketahui oleh penderita bisa dikatan mengidap schizoprenia?
Dedi Misbah -----> @Teh Mellon: silahkan KAJI ULANG ayat Al-Qur'an di atas, Rasulullah SAW saat itu MEMBACAKAN ayat Qur'an pada jin yang membuat mereka TAKJUB lalu BER-IMAN (artinya sebelumnya tidak beriman).
Hal ini dipertegas dengan kalimat lanjutannya: "..., lalu kami beriman kepadanya. Dan kami sekali-kali tidak akan mempersekutukan seorang pun dengan Tuhan kami"
Apabila mendengarkan pembicaraan yang diutarakan penderita schizophrenia, kita harus mengetahui dulu latar belakang & pengetahuan pasien, baru bisa analisa apakah hal tsb berkaitan dengan pengetahuan pasien atau tidak. Jadi, dalam hal ini, data berperan penting. Secara umum, gejala-gejala schizophrenia termasuk:
• Percaya bukan pada kenyataan (delusi), seperti percaya bahwa ada konspirasi melawan penderita.
• Melihat atau mendengar hal-hal yang tidak eksis (halusinasi), khususnya suara-suara
• Berbicara tidak logis
• Mengabaikan kebersihan pribadi
• Kurang emosi
• Emosi kurang tepat dengan situasi
• Kemarahan yang meledak secara tiba-tiba
• Perilaku katatonik (motorik kasar terganggu)
• Perasaan selalu sedang diamati
• Fungsi bermasalah di tempat kerja
• Isolasi sosial
• Pergerakan yang kikuk, kurang koordinasi
Mellon Nezia-----> hmmm...gitu yah, kira2 kalo jin sudah beriman bisakah kembali pada kekafiran? seprti manusia yg imannya kadang naik kadang turun.
Dedi Misbah -----> Bisa. Jin itu (dalam hal keimanan), sama seperti manusia, ada yang muslim, kafir & murtad. Disinilah kita harus hati2 jika mendapatkan informasi dari seseorang yang ujung2nya bersumber dari jin. Karena bagi manusia kebanyakan (dengan potensi energi aktif hanya 2,5% seperti saya) sangat susah untuk melihat jin (meski termasuk hal gaib), apalagi membedakan keimanan jin yang termasuk perkara gaib.
Mellon Nezia -----> iya pak, tp duluuu sekali saya pernah ikut kegiatan rukyah. ada pasien yg dirukyah oleh ustadz. lha kok pasien ini jd bersuara seram dan ngaku namanya adalah allah. *tuing...tuing...dalam hati ngakak aja nih jin boleh juga nyalinya hehehehe*Dedi Misbah Heu3... Kayaknya itu jin mau menandingi Firaun yang mengaku sebagai tuhan.
Rulita Selly Sentia----> mengatasina gimana atuh kang??klo jin ga mempan sama ayat Quran?
Wahyu Budi ----->bila ada manusia bisa melihat jin, krn dlm tubuh org tsb ada jin juga. coba cari di youtube, ada kok surah utk ruqyah
Wahyu Budi ------>Banyak sekali orang yang tertipu dan keliru kemudian mengira jika bangsa jin mengetahui yang ghaib, terutama bagi mereka yang terjun dalam kancah sihir dan perdukunan. Akibatnya, kepercayaan dan ketergantungan mereka terhadap jin sangatlah
besar sehingga menggiring mereka kepada kekufuran. Padahal Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan tegas telah mementahkan anggapan ini dalam firman-Nya:
فَلَمَّا قَضَيْنَا عَلَيْهِ الْمَوْتَ مَا دَلَّهُمْ عَلَى مَوْتِهِ إِلاَّ دَابَّةُ اْلأَرْضِ تَأْكُلُ مِنْسَأَتَهُ فَلَمَّا خَرَّ تَبَيَّنَتِ الْجِنُّ أَنْ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُوْنَ الْغَيْبَ مَا لَبِثُوا فِي الْعَذَابِ الْمُهِيْنِ
“Maka tatkala Kami telah menetapkan kematian Sulaiman, tidak ada yang menunjukkan kepada mereka kematiannya itu kecuali rayap yang memakan tongkatnya. Maka tatkala ia tersungkur, tahulah jin itu bahwa kalau sekiranya mereka mengetahui yang ghaib tentulah mereka tidak tetap dalam siksa yang menghinakan. ” (Saba`: 14)
Bunga Putri Pratiwi ----->Sepertinya gejala schizophrenia ya? Pnh dibawa ke psikiater?
Eky C. Pusparini ------->klo confirm itu gangguan jin tp ga mempan oleh ayat2 Qur'an yg kita bacakan,perlu muhasabah diri,apakah slma ini kita sdh menegakkan agm Allah yg shahih,krn bs jd ada amalan2 yg kita amalkan tp berasal dr hadits2 palsu.Jgn heran bila ada jin yg kdg ngikuti ayat2 yg qta baca.Wallahu a'lam bila kurang brkenan
Zahra Mujahidah------>Afwan sekedar maw share satu tulisan disebuah blog:Kisah ini diceritakan ustadz ja’far (mantan panglima lasykar jihad) pada saya beberapa tahun lalu ketika saya mengantar Ustadz ja’far mengisi Ta’lim di wilayah Ngasem Yogyakarta. Saya waktu itu biasa jadi sopir sekaligus pengawal ustadz ketika berpergian/ketika mengisi kajian. Ustadz Ja’far menceritakan kisahnya
Beliau bercerita…………..ketika pondok salafy ihya As-sunnah degolan baru berdiri ( tahun 1995) ada seorang dukun yang sangat membenci da’wah salafiyah yg dibawa ustadz ja’far, paranormal itu dengan gagah berani mendatangi Pondok dan mengancam akan menyantet ustadz dengan aji kesaktiannya pada pada malam hari dan mengajak ustadz adu ilmu kesaktian. lalu ustadz ja’far dengan tenang menerima tantangan paranormal tersebut. kejadian ini akumulasi dari penyerangan yang dilakukan preman yang hendak mengusir ustadz dari pondok dan alhamdulillah tidak pernah berhasil bahkan tidak bisa masuk kelokasi pondok.
Pada malam harinya ustadz ja’far merasa sangat gelisah dan tidak bisa tidur ……..ustadz ja’far menyadari bahwa sang paranormal itu pasti sedang melancarkan ilmunya untuk menyihir beliau…….lalu secara terus-menerus ustadz ja’far membaca ayat kursi tanpa henti sampai walau sudah lebih jam 24.00 sampai beliau tertidur. pada keesokan harinnya alhamdulillah tidak terjadi apa-apa pada diri ustadz.
Beberapa hari kemudian ustadz kedatangan paranormal yang sebelumnya mengancam menyantet beliau, paranormal tersebut datang dengan sekujur tubuh lebam sepeti habis kena pukul, paranormal tersebut minta ampun pada Ustad ja’far dan minta diobati dari sakitnya……
IBROH YANG DIDAPAT : ternyata ketika ayat kursi dibaca dengan keikhasan dan yang membaca memiliki derajat keilmuan dien yang tinggi bisa mengalahkan kesaktian dukun yang ketika mendapatkan ilmunya harus puasa bebulan-bulan dan merapal mantra ribuan kali, dikalahkan dengan cukup bacaan ayat kursi yang istiqamah
Dedi Misbah ----->Sekedar share:
(1) Pada dasarnya energi jin itu kalah oleh energi manusia, karena manusia itu makhluk yang sempurna dibandingkan makhluk yang lainnya.
Masalahnya kemudian, jika kita takut pada jin, maka jin akan menjadi kuat dan "mengambil" energi dari kita. Analoginya: jika ada dua lawan berhadapan, maka yang beranui akan "mengambil" energi yang takut. Tapi kita jangan "mengambil' energi jin karena hal ini dilarang oleh Allah SWT dalam QS Al Jin ayat 6: وَأَنَّهُ كَانَ رِجَالٌ مِّنَ الْإِنسِ يَعُوذُونَ بِرِجَالٍ مِّنَ الْجِنِّ فَزَادُوهُمْ رَهَقًا "Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan." Intinya: latih/tempa/olah tubuh kita secara Islami, insya Allah kita akan menjadi khalifah fil ardli. (2) Mengenai efek bacaan Qur'an terhadap jin, saya lebih haqqul yakin terhadap firman Allah SWT dalam QS Al Jin ayat 1-2 dibandingkan dengan sumber manapun. Bahkan, jika ada hadis yang bertentangan dengan ayat Qur'an, maka hadis tsb tertolak adanya. Dalam ayat tsb ditegaskan bahwa jin yang tadinya KAFIR, saat mendengarkan bacaan ayat Qur'an dari Rasulullah SAW, sikap mereka:
a. TAKJUB,
b. LALU BERIMAN,
c. TAUHID
Sekali lagi, tidak disebutkan disana bahwa JIN KAFIR itu ketakutan, kepanasan apalagi terbakar saat ayat Quran dibacakan oleh Rasulullah SAW. (3) GAIB itu hal yang ada tapi tidak terlihat. Sebaiknya kita membagi kategori GAIB menjadi 2 bagian, yaitu HAL GAIB & PERKARA GAIB.
a. HAL GAIB disebut juga GAIB RELATIF atau GAIB NISBI, misalnya: oksigen, listrik, jin, frekuensi, dll.
b. PERKARA GAIB disebut juga GAIB MUTLAK atau GAIB HAKIKI, misalnya: Allah SWT, ruh, syurga, neraka, dll.
(4) Keimanan, keikhlasan & keilmuan seseorang lah yang bisa membuat jin TAKUT pada orang tsb, silahkan pelajari riwayat Ali RA atau sahabat lain yang ditakuti oleh jin. Jadi, apabila ada yang bersikukuh bahwa jin itu takut oleh bacaan ayat Qur'an, hal tersebut bukan semata-mata karena APA YANG DIBACANYA tapi lebih kepada SIAPA YANG MEMBACANYA. (5) Mengapa BANYAK, sekali lagi saya tekankan: BANYAK anak kecil yang bisa melihat jin? Apakah di dalam tubuh anak2 kecil tsb terdapat jin? Bukankah Rasulullah SAW bersabda bahwa anak kecil itu ibarat kertas putih yang suci dari noda? Mengapa kita tidak mencoba fenomena ini dari kaca mata ilmiah dibandingkan dengan kaca mata mistis?
Wallahu'alam bishowab
Indri Indra -------> Ruqiyah n bekam.. Coba deh di Bengkel Rohan*.. Kemungkinan jin atau psikis , ada beberapa pasien yg sembuh total.. Nanti pasien di observasi n diminta muhasabah.. Baca Almatsurat pagi petang,insya ALLAH selalu tenang
Eky C. Pusparini ------>sepakat dg p dedi misbah,bila kualitas ibadah kita mantap mk jin pun takut ama kita.Syarat ditrimanya ibadah ada 2: ikhlas n benar,ikhlas lillahi ta'ala dan benar sesuai tuntunan Nabi yg shahih.Wallahu a'lam :)
Wahyu Budi ----> beli aja buku "hukum berinteraksi dgn jin dan tuntunan ruqyah yg syar'i" dgn penulis "syaikh Abu Nashr Muhammad bin Abdillah Al-Imam". buku bagus utk paham ttg alam jin.
Maaf bu,pertanyaan sy gak nyambung tp sy yakin d group ini cpt dpt tanggapan,sy mau internetan rada gak smpat lg krn skrng mengurus bapak sy yg sakit di kampung.beliau bilang sering liat mahkluk2 halus..bahkan sminggu yg lalu katanya disuruh mahkluk halus itu mmbakar rumah,pdhl yg bakar rumah y bapak sy sndiri.sy ingin bertanya dlm hal ini ke fakarnya scr islami..ada yg tau gak nm groupnya?tlong dong hubungkn k saya atau nomot HP seseorang yg bs memberi pncerahan scr islami.maaf yA bu ADMIN pertanyaan ini numpang lewat dlu
hujannn, padkuu lg kompak nih diajak ngetik hehehe....
A :
Kurnia Adhiwibowo ---> itu mah JIN NAKAL bun. Jangan lupa baca ayat kursi sebelum bobok, biasakan dzikir pagi dan sore dan jangan jadikan rumahmu seperti kuburan yang sepi dari shalat dan bacaan alQuran. faktanya memang ada. kan sudah jelas dalam surat AnNash bahwa syaitan akan menhembuskan was-was ke dalam diri manusia. wallahua'lam bi showab mellon Nezia itu mestinya dirukyah, deh. kalo bekam kan pengobatan jasmani, sementara rukyah pengobatan spiritual
Kurnia Adhiwibowo iya terapinya di rukyah. bisa tengok alamat ini untuk wawasan awal http://tunjuk.in/diganggujin. untuk lebih detilnya bisa langsung ditanykan ke ustadz
Mas Ichang ----> Perpaduan ruqyah syariyah dan bekam,insyaAllah. Bekam jg mampu mengobati sakit 'ain loh.... menutup jalan masuknya jin. Biidznillah.Orang mampu melihat jin ada 2 kemungkinnnya. 1. Ntuh jin nekat memasuki aam manusia dgn ilmunya. 2. Didalam tubuh manusia yg melihat jin ada jin jg yg mengendalikan indera mnusia untuk dpt melihat jin , dan itu bukan anugerah atau kelebihan. Itu siksaan. Menambah siksaan apabila jin didaam tubuh itu ditambatkan dgn sengaja ddalam tubuh menggunaan susuk.
Indrawati Ummu Tia ----> berbagi pengalaman aja bun. dulu bpk sy juga pernah kayak gitu. masyaAllah, memang ujian berat bagi keluarga. beliau menjadi pemarah, dan kadang suuzon kpd orang. diruqyah juga nggak mau, tapi kita sekeluarga terus berdoa kpd Allah agar bapak dibukakan pintu hatinya. ibu sbg orang terdekat memegang peranan yg sgt penting. kt pak ustadz, ibu suruh solat malam, mengaji, dan sabar mendampingi bapak...
Dedi Misbah -----> Menurut pengalaman saya, hal di atas bisa disebabkan 2 hal:
1. Gejala schizophrenia.
2. Benar diganggu jin. Cara membedakannya adalah: jika schizophrenia, maka obrolan atau ucapannya masih seputar pengetahuan yang Beliau ketahui. Tapi jika diganggu jin, Beliau bisa membicarakan hal2 di luar pengetahuannya secara sistematis (tidak ngaco).
Jadi, sebaiknya dilihat dulu secara teliti gejalanya bagaimana, latar belakangnya apa. Agar tidak salah vonis atau salah ambil tindakan. Hal lainnya, jin itu tidak takut, kepanasan apalagi terbakar saat dibacakan ayat Al-Qur'an, hal ini secara tegas tercantum dalam ayat Qur'an berikut ini: Quran Surah Al Jinn (72) Ayat 1-2 بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ قُلْ أُوحِىَ إِلَىَّ أَنَّهُ ٱسْتَمَعَ نَفَرٌ مِّنَ ٱلْجِنِّ فَقَالُوٓا إِنَّا سَمِعْنَا قُرْءَانًا عَجَبًا Katakanlah (hai Muhammad): "Telah diwahyukan kepadaku bahwasanya: sekumpulan jin telah mendengarkan (Al Quran), lalu mereka berkata: "Sesungguhnya kami telah mendengarkan Al Quran yang menakjubkan, يَهْدِىٓ إِلَى ٱلرُّشْدِ فَـَٔامَنَّا بِهِ وَلَن نُّشْرِكَ بِرَبِّنَآ أَحَدًا (yang) memberi petunjuk kepada jalan yang benar, lalu kami beriman kepadanya. Dan kami sekali-kali tidak akan mempersekutukan seorang pun dengan Tuhan kami Silahkan dicermati & DIKAJI ayat pertama di atas yg menjelaskan bahwa setelah jin MENDENGARKAN ayat Qur'an yg dibacakan Rasulullah SAW, lalu mereka TAKJUB & BERIMAN. Wallahu'alam bishowab
Mellon Nezia ------>Dedi Misbah, aku pernah diberitahu bahwa kalo jin jika dibacakan al-qur'an maka mereka takjub mk jin itu termasuk jin muslim. sementara untuk jin musyrik maka mereka memang takut dan merasa panas/terbakar. krn jin itu kan sama dengan manusia, ada yang beriman dan ada yg mengingkari(kafir) jin kafir inilah yg namanya setan. oh ya saya tertarik dg teori schizoprenia, sampai sebatas apa pembicaraanya seputar pengetahuan yg diketahui oleh penderita bisa dikatan mengidap schizoprenia?
Dedi Misbah -----> @Teh Mellon: silahkan KAJI ULANG ayat Al-Qur'an di atas, Rasulullah SAW saat itu MEMBACAKAN ayat Qur'an pada jin yang membuat mereka TAKJUB lalu BER-IMAN (artinya sebelumnya tidak beriman).
Hal ini dipertegas dengan kalimat lanjutannya: "..., lalu kami beriman kepadanya. Dan kami sekali-kali tidak akan mempersekutukan seorang pun dengan Tuhan kami"
Apabila mendengarkan pembicaraan yang diutarakan penderita schizophrenia, kita harus mengetahui dulu latar belakang & pengetahuan pasien, baru bisa analisa apakah hal tsb berkaitan dengan pengetahuan pasien atau tidak. Jadi, dalam hal ini, data berperan penting. Secara umum, gejala-gejala schizophrenia termasuk:
• Percaya bukan pada kenyataan (delusi), seperti percaya bahwa ada konspirasi melawan penderita.
• Melihat atau mendengar hal-hal yang tidak eksis (halusinasi), khususnya suara-suara
• Berbicara tidak logis
• Mengabaikan kebersihan pribadi
• Kurang emosi
• Emosi kurang tepat dengan situasi
• Kemarahan yang meledak secara tiba-tiba
• Perilaku katatonik (motorik kasar terganggu)
• Perasaan selalu sedang diamati
• Fungsi bermasalah di tempat kerja
• Isolasi sosial
• Pergerakan yang kikuk, kurang koordinasi
Mellon Nezia-----> hmmm...gitu yah, kira2 kalo jin sudah beriman bisakah kembali pada kekafiran? seprti manusia yg imannya kadang naik kadang turun.
Dedi Misbah -----> Bisa. Jin itu (dalam hal keimanan), sama seperti manusia, ada yang muslim, kafir & murtad. Disinilah kita harus hati2 jika mendapatkan informasi dari seseorang yang ujung2nya bersumber dari jin. Karena bagi manusia kebanyakan (dengan potensi energi aktif hanya 2,5% seperti saya) sangat susah untuk melihat jin (meski termasuk hal gaib), apalagi membedakan keimanan jin yang termasuk perkara gaib.
Mellon Nezia -----> iya pak, tp duluuu sekali saya pernah ikut kegiatan rukyah. ada pasien yg dirukyah oleh ustadz. lha kok pasien ini jd bersuara seram dan ngaku namanya adalah allah. *tuing...tuing...dalam hati ngakak aja nih jin boleh juga nyalinya hehehehe*Dedi Misbah Heu3... Kayaknya itu jin mau menandingi Firaun yang mengaku sebagai tuhan.
Rulita Selly Sentia----> mengatasina gimana atuh kang??klo jin ga mempan sama ayat Quran?
Wahyu Budi ----->bila ada manusia bisa melihat jin, krn dlm tubuh org tsb ada jin juga. coba cari di youtube, ada kok surah utk ruqyah
Wahyu Budi ------>Banyak sekali orang yang tertipu dan keliru kemudian mengira jika bangsa jin mengetahui yang ghaib, terutama bagi mereka yang terjun dalam kancah sihir dan perdukunan. Akibatnya, kepercayaan dan ketergantungan mereka terhadap jin sangatlah
besar sehingga menggiring mereka kepada kekufuran. Padahal Allah Subhanahu wa Ta'ala dengan tegas telah mementahkan anggapan ini dalam firman-Nya:
فَلَمَّا قَضَيْنَا عَلَيْهِ الْمَوْتَ مَا دَلَّهُمْ عَلَى مَوْتِهِ إِلاَّ دَابَّةُ اْلأَرْضِ تَأْكُلُ مِنْسَأَتَهُ فَلَمَّا خَرَّ تَبَيَّنَتِ الْجِنُّ أَنْ لَوْ كَانُوا يَعْلَمُوْنَ الْغَيْبَ مَا لَبِثُوا فِي الْعَذَابِ الْمُهِيْنِ
“Maka tatkala Kami telah menetapkan kematian Sulaiman, tidak ada yang menunjukkan kepada mereka kematiannya itu kecuali rayap yang memakan tongkatnya. Maka tatkala ia tersungkur, tahulah jin itu bahwa kalau sekiranya mereka mengetahui yang ghaib tentulah mereka tidak tetap dalam siksa yang menghinakan. ” (Saba`: 14)
Bunga Putri Pratiwi ----->Sepertinya gejala schizophrenia ya? Pnh dibawa ke psikiater?
Eky C. Pusparini ------->klo confirm itu gangguan jin tp ga mempan oleh ayat2 Qur'an yg kita bacakan,perlu muhasabah diri,apakah slma ini kita sdh menegakkan agm Allah yg shahih,krn bs jd ada amalan2 yg kita amalkan tp berasal dr hadits2 palsu.Jgn heran bila ada jin yg kdg ngikuti ayat2 yg qta baca.Wallahu a'lam bila kurang brkenan
Zahra Mujahidah------>Afwan sekedar maw share satu tulisan disebuah blog:Kisah ini diceritakan ustadz ja’far (mantan panglima lasykar jihad) pada saya beberapa tahun lalu ketika saya mengantar Ustadz ja’far mengisi Ta’lim di wilayah Ngasem Yogyakarta. Saya waktu itu biasa jadi sopir sekaligus pengawal ustadz ketika berpergian/ketika mengisi kajian. Ustadz Ja’far menceritakan kisahnya
Beliau bercerita…………..ketika pondok salafy ihya As-sunnah degolan baru berdiri ( tahun 1995) ada seorang dukun yang sangat membenci da’wah salafiyah yg dibawa ustadz ja’far, paranormal itu dengan gagah berani mendatangi Pondok dan mengancam akan menyantet ustadz dengan aji kesaktiannya pada pada malam hari dan mengajak ustadz adu ilmu kesaktian. lalu ustadz ja’far dengan tenang menerima tantangan paranormal tersebut. kejadian ini akumulasi dari penyerangan yang dilakukan preman yang hendak mengusir ustadz dari pondok dan alhamdulillah tidak pernah berhasil bahkan tidak bisa masuk kelokasi pondok.
Pada malam harinya ustadz ja’far merasa sangat gelisah dan tidak bisa tidur ……..ustadz ja’far menyadari bahwa sang paranormal itu pasti sedang melancarkan ilmunya untuk menyihir beliau…….lalu secara terus-menerus ustadz ja’far membaca ayat kursi tanpa henti sampai walau sudah lebih jam 24.00 sampai beliau tertidur. pada keesokan harinnya alhamdulillah tidak terjadi apa-apa pada diri ustadz.
Beberapa hari kemudian ustadz kedatangan paranormal yang sebelumnya mengancam menyantet beliau, paranormal tersebut datang dengan sekujur tubuh lebam sepeti habis kena pukul, paranormal tersebut minta ampun pada Ustad ja’far dan minta diobati dari sakitnya……
IBROH YANG DIDAPAT : ternyata ketika ayat kursi dibaca dengan keikhasan dan yang membaca memiliki derajat keilmuan dien yang tinggi bisa mengalahkan kesaktian dukun yang ketika mendapatkan ilmunya harus puasa bebulan-bulan dan merapal mantra ribuan kali, dikalahkan dengan cukup bacaan ayat kursi yang istiqamah
Dedi Misbah ----->Sekedar share:
(1) Pada dasarnya energi jin itu kalah oleh energi manusia, karena manusia itu makhluk yang sempurna dibandingkan makhluk yang lainnya.
Masalahnya kemudian, jika kita takut pada jin, maka jin akan menjadi kuat dan "mengambil" energi dari kita. Analoginya: jika ada dua lawan berhadapan, maka yang beranui akan "mengambil" energi yang takut. Tapi kita jangan "mengambil' energi jin karena hal ini dilarang oleh Allah SWT dalam QS Al Jin ayat 6: وَأَنَّهُ كَانَ رِجَالٌ مِّنَ الْإِنسِ يَعُوذُونَ بِرِجَالٍ مِّنَ الْجِنِّ فَزَادُوهُمْ رَهَقًا "Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan." Intinya: latih/tempa/olah tubuh kita secara Islami, insya Allah kita akan menjadi khalifah fil ardli. (2) Mengenai efek bacaan Qur'an terhadap jin, saya lebih haqqul yakin terhadap firman Allah SWT dalam QS Al Jin ayat 1-2 dibandingkan dengan sumber manapun. Bahkan, jika ada hadis yang bertentangan dengan ayat Qur'an, maka hadis tsb tertolak adanya. Dalam ayat tsb ditegaskan bahwa jin yang tadinya KAFIR, saat mendengarkan bacaan ayat Qur'an dari Rasulullah SAW, sikap mereka:
a. TAKJUB,
b. LALU BERIMAN,
c. TAUHID
Sekali lagi, tidak disebutkan disana bahwa JIN KAFIR itu ketakutan, kepanasan apalagi terbakar saat ayat Quran dibacakan oleh Rasulullah SAW. (3) GAIB itu hal yang ada tapi tidak terlihat. Sebaiknya kita membagi kategori GAIB menjadi 2 bagian, yaitu HAL GAIB & PERKARA GAIB.
a. HAL GAIB disebut juga GAIB RELATIF atau GAIB NISBI, misalnya: oksigen, listrik, jin, frekuensi, dll.
b. PERKARA GAIB disebut juga GAIB MUTLAK atau GAIB HAKIKI, misalnya: Allah SWT, ruh, syurga, neraka, dll.
(4) Keimanan, keikhlasan & keilmuan seseorang lah yang bisa membuat jin TAKUT pada orang tsb, silahkan pelajari riwayat Ali RA atau sahabat lain yang ditakuti oleh jin. Jadi, apabila ada yang bersikukuh bahwa jin itu takut oleh bacaan ayat Qur'an, hal tersebut bukan semata-mata karena APA YANG DIBACANYA tapi lebih kepada SIAPA YANG MEMBACANYA. (5) Mengapa BANYAK, sekali lagi saya tekankan: BANYAK anak kecil yang bisa melihat jin? Apakah di dalam tubuh anak2 kecil tsb terdapat jin? Bukankah Rasulullah SAW bersabda bahwa anak kecil itu ibarat kertas putih yang suci dari noda? Mengapa kita tidak mencoba fenomena ini dari kaca mata ilmiah dibandingkan dengan kaca mata mistis?
Wallahu'alam bishowab
Indri Indra -------> Ruqiyah n bekam.. Coba deh di Bengkel Rohan*.. Kemungkinan jin atau psikis , ada beberapa pasien yg sembuh total.. Nanti pasien di observasi n diminta muhasabah.. Baca Almatsurat pagi petang,insya ALLAH selalu tenang
Eky C. Pusparini ------>sepakat dg p dedi misbah,bila kualitas ibadah kita mantap mk jin pun takut ama kita.Syarat ditrimanya ibadah ada 2: ikhlas n benar,ikhlas lillahi ta'ala dan benar sesuai tuntunan Nabi yg shahih.Wallahu a'lam :)
Wahyu Budi ----> beli aja buku "hukum berinteraksi dgn jin dan tuntunan ruqyah yg syar'i" dgn penulis "syaikh Abu Nashr Muhammad bin Abdillah Al-Imam". buku bagus utk paham ttg alam jin.
0 comments:
Post a Comment